loading...

Pesantren Ahli Falak Ini Pernah Populer Menentukan Awal Ramadhan di Era Sukarno

loading...
Pesantren Ahli Falak Ini Pernah Populer Menentukan Awal Ramadhan di Era Sukarno
Di Posting Oleh : Berita Dunia (Ibrahimdera)
Kategori : news

KBAA -- Keberadaan Pondok Pesantren Al Falak Pagentongan Bogor sudah tidak asing lagi ditelinga warga Bogor maupun di telinga para alim ulama.

Pesantren yang mulai berdiri sejak tahun 1901 ini semula dibangun dengan nama Pondok Pesantren Pagentongan lantaran lokasinya berada di Kampung Pagentongan, Kota Bogor.

Namun, sekitar tahun 1980-an namanya telah berubah menjadi Pondok Pesantren Al Falak Pagentongan.

Nama Al Falak ini diambil dari pendiri sekaligus pimpinan pondok pesantren Al Falak yakni KH Tubagus Muhamad Falak bin Tubagus Abas yang meninggal dunia pada tahun 1972 silam.

Dahulu, KH Tubagus Muhamad Falak atau yang santer dikenan nama Mama Falak ini terkenal dengan keahlian ilmu falak yang ia pelajari saat berguru di Mekah.

Hal itu yang membuat Presiden pertama Indonesia, Ir Soekarno seringkali mendatangi pondok pesantren yang berlokasi di Kampung Pagentongan, Kelurahan Loji, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor ketika ia masih menjabat sebagai kepala negara saat itu.

"Menurut saksi hidup yang pernah saya tanyakan, Bung Karno itu kalau datang selalu malam dan engga pernah siang hari," tutur Tubagus Rahmatulloh (39) cucu KH Tubagus Muhamad Falak saat ditemui TribunnewsBogor.com dilokasi.

Lebih lanjut dia mengatakan, Soekarno yang ketika itu tinggal di Istana Bogor tersebut datang ke Pesantren Al Falak Pagentongan Bogor datang bersama sejumlah pengawalan kepresidenan.

"Bung Karno biasanya datang diatas pukul 23.00 WIB atau diatas pukul 01.00 WIB malam. Kalau lagi engga pakai mobil terkadang ia datang naik delman kesini agar bisa ketemu sama Abah (KH Tubagus Muhamad falak)," kata lelaki yang selama 18 tahun mencari fakta sejarah jejak kakeknya itu. (baca selanjutnya)
loading...

0 Response to "Pesantren Ahli Falak Ini Pernah Populer Menentukan Awal Ramadhan di Era Sukarno"

Posting Komentar